Tak hanya bertambah secara kuantitas, Banyuwangi Festival 2020 juga memberi porsi lebih banyak pada segmen wisata tertentu, menampilkan 30 atraksi baru dan bahkan akan ada satu event yang super spektakuler. Seperti apa?
Jadwal Lengkap Banyuwangi Festival 2020
 |
| Jadwal lengkap Banyuwangi Festival 2020 (klik untuk memperbesar) |
Tiga hari sekali ada festival di Banyuwangi
 |
| Menparekraf Wishnutama Kusubandio melaunching 123 event wisata Banyuwangi Festival di Jakarta. |
Dimulai 17 event di tahun 2011 lalu, dan bertambah terus setiap tahun, hingga mencapai 123 festival di tahun 2020. Dengan 123 event sepanjang tahun 2020, artinya jika dibuat rata-rata, setiap 3 hari ada sebuah festival digelar di Banyuwangi.
Event lama yang tetap bertahan
 |
| Launching calender of event Banyuwangi Festival 2020 disiarkan langsung lewat channel Youtube. |
Banyuwangi Festival 2020 mengusung 123 atraksi wisata dengan beragam segmen, antara lain seni budaya, pesona alam, musik, sport
tourism, hingga potensi daerah.
Disamping mempertahankan sejumlah atraksi yang terbukti selama ini sukses menarik wisatawan datang, seperti pagelaran musik jazz dan Gandrung Sewu, BFest 2020 juga menyuguhkan sejumlah event baru yang bakal memberikan pengalaman baru bagi wisatawan.
Event baru atraksi baru di Bfest 2020
 |
| Si Arong, meskot wisata Banyuwangi ikut meramaikan launching agenda Banyuwangi Festival 2020. |
Atraksi baru tersebut antara lain berupa atraksi kopi di
sejumlah sentra penghasil kopi, seperti Perkebunan Kalibaru. Sebelumnya, event
ini selalu berpusat di Desa Adat Kemiren. Lalu ada Kaliploso Horti Carnival yang menampilkan potensi agro wisata desa Kaliploso.
Berikutnya ada juga 2 lomba sepeda gunung, Mountain Bike Enduro dan Banyuwangi XC Race. Masih seputar olahraga, ada Banyuwangi Night Run yang baru pertama kali digelar. Festival Kuwung yang biasanya menampilkan aneka seni budaya berbagai daerah, tahun ini dilengkapi dengan 2 festival makanan, yaitu Kuwung Culinary Festival dan Kuwung Food Festival. Nah, penasaran khan apa bedanya culinary dan food.
Berikutnya ada juga 2 lomba sepeda gunung, Mountain Bike Enduro dan Banyuwangi XC Race. Masih seputar olahraga, ada Banyuwangi Night Run yang baru pertama kali digelar. Festival Kuwung yang biasanya menampilkan aneka seni budaya berbagai daerah, tahun ini dilengkapi dengan 2 festival makanan, yaitu Kuwung Culinary Festival dan Kuwung Food Festival. Nah, penasaran khan apa bedanya culinary dan food.
Ada 15 event kuliner yang siap menggagalkan diet kamuh...
 |
| Banyuwangi Festival 2020 bikin diet batal dengan 15 event yang menyuguhkan aneka kuliner lezat. |
BFest 2020 juga menghadirkan 15 festival kuliner yang bakal
seru. Di antaranya ada Chocolate Food Festival, Muncar Food Festival, Bamboo
Food Festival, Alaspurwo Food Festival, Arabian Food Festival, Cacalan Beach
Food Festival, Marina Food Festival, Osing Food Festival, hingga Millennials
Food Festival.
Festival kuliner diperbanyak karena sejumlah alasan. Selain
peminatnya tinggi, Pemkab Banyuwangi ingin mengangkat khazanah masakan lokal
Banyuwangi dan yang terpenting mampu mengangkat warung-warung rakyat dan usaha kuliner
rumahan.
Untuk diketahui, Banyuwangi memiliki aneka kuliner khas yang
sangat beragam. Sebut saja pecel pitik khas Kemiren, Ayam Kesrut, Sego Tempong,
Geseng Bangsong khas Singojuruh, juga ada ratusan makanan khas Timur Tengah ala
warga Kampung Arab di Banyuwangi.
So... jangan merasa bersalah ya jika kuliner enak menggoda
selera makanmu dan bikin dietmu berantakan selama traveling di Banyuwangi. Entar aja dietnya dilanjutin!
Berolahraga sambil berwisata, mantap tho! Ada 15 ajang sport tourism di BFest 2020
 |
| Ajang sportourism mendapat porsi banyak dalam Banyuwangi Festival 2020. |
Selain kuliner, ajang sport tourism juga diperbanyak. Banyuwangi
sangat concern terhadap segmen sport tourism, maka tak kurang ada 15 ajang
sport tourism dihelat pada BFest 2020.
Sport tourism alias wisata olahraga dalam Banyuwangi Festival 2020 layak mendapat porsi banyak, hal ini tak lepas dari tingginya minat berolahraga di kalangan masyarakat Indonesia, seperti terbukti dari banyaknya komunitas berbagai cabang olahraga, khususnya berjalan kaki, berlari dan bersepeda.
Apalagi Banyuwangi memiliki bentang alam yang hijau nan asri sangat cocok untuk ajang kompetisi olahraga. Bayangkan bersepeda di tengah hutan yang kaya oksigen seperti di Alas Purwo. Atau berlari dengan beragam kondisi medan yang penuh tantangan, mulai dari bukit, hutan, sungai, perkebunan kopi dan cengkeh hingga persawahan.
Tren gemar berolahraga berbasis komunitas ini secara jeli dibidik oleh Pemkab Banyuwangi dengan menyelenggarakan berbagai event sport tourism sesuai target segmen. Sebagai contoh, olahraga sepeda BMX, ini memiliki pasar yang spesifik tetapi belum banyak digarap daerah lain.
Banyuwangi sampai bela-belain membangun sirkuit berstandar
internasional untuk menampung peminat BMX. Alhasil, sirkuit BMX di Muncar ini
sering diincar komunitas BMX sebagai tempat berlatih. Termasuk langganan para
atlet BMX nasional kita.
Tahun ini penggemar olahraga BMX bisa menyaksikan Banyuwangi International Bicycle Motocross (BMX) Competition di bulan April. Juga ada kompetisi balap sepeda jalan raya International Tour de Banyuwangi Ijen yang telah menjadi ajang balap sepeda terbaik di Indonesia menurut Federasi Sepeda Dunia (UCI) di bulan Oktober.
Secara keseluruhan, penggemar olahraga bersepeda benar-benar dimanjakan dengan 5 event yang dijadwalkan.
Lalu di bulan Juni 2020, ada ajang selancar paling bergengsi di dunia, World Surf League (WSL) di Pantai Plengkung. Nantinya kompetisi selancar di Pantai Plengkung, Alas Purwo yang merupakan bagian dari 11 seri WSL CHampionship Tour ini berlangsung selama 11 hari dan diikuti 54 peselancar terbaik dunia.
Juga panggung musik bertebaran sepanjang tahun mulai aneka festival berbau jazz, musik Islami, drumband, musik pesisir hingga musik jalanan ada.
Festival seni dan budaya juga semakin bertambah bahkan mendapat porsi terbanyak yakni 26 event. Selain karena menjadi atraksi wisata, festival juga menjadi panggung bagi anak-anak muda daerah melestarikan seni budayanya.
Tahun ini penggemar olahraga BMX bisa menyaksikan Banyuwangi International Bicycle Motocross (BMX) Competition di bulan April. Juga ada kompetisi balap sepeda jalan raya International Tour de Banyuwangi Ijen yang telah menjadi ajang balap sepeda terbaik di Indonesia menurut Federasi Sepeda Dunia (UCI) di bulan Oktober.
Secara keseluruhan, penggemar olahraga bersepeda benar-benar dimanjakan dengan 5 event yang dijadwalkan.
Lalu di bulan Juni 2020, ada ajang selancar paling bergengsi di dunia, World Surf League (WSL) di Pantai Plengkung. Nantinya kompetisi selancar di Pantai Plengkung, Alas Purwo yang merupakan bagian dari 11 seri WSL CHampionship Tour ini berlangsung selama 11 hari dan diikuti 54 peselancar terbaik dunia.
Event Fashion, musik dan seni budaya juga mendapat porsi banyak
 |
| Ajang seni budaya mendapat jatah terbanyak dalam Banyuwangi Festival 2020 yaitu 26 event |
Penikmat pagelaran busana dan pertunjukan musik yang mayoritas kaum milenial cukup banyak mendapat porsi melalui berbagai atraksi fesyen, seperti Green and Recycle Fashion Week, Moslem Fashion Festival, Banyuwangi Batik Festival, hingga pagelaran Sustainable Fashion.
Juga panggung musik bertebaran sepanjang tahun mulai aneka festival berbau jazz, musik Islami, drumband, musik pesisir hingga musik jalanan ada.
Festival seni dan budaya juga semakin bertambah bahkan mendapat porsi terbanyak yakni 26 event. Selain karena menjadi atraksi wisata, festival juga menjadi panggung bagi anak-anak muda daerah melestarikan seni budayanya.
Akhirnya, ada satu atraksi super spektakuler yang dijanjikan Menparekraf untuk Banyuwangi
 |
| Menunggu janji event super spektakuler untuk Banyuwangi dari Menparekraf. |
Event super spektakuler tersebut, disebutnya sebagai bagian
dari dukungan pemerintah pusat untuk Banyuwangi.
Ia memastikan dukungan untuk Banyuwangi tidak akan kalah
dengan dukungan ke destinasi prioritas yang sudah ditetapkan.
Event super spektakuler yang masih misterius ini, seperti apa wujudnya, tentunya layak
ditunggu.
Menparekraf hanya mengisyaratkan, dampak dari event yang
spektakuler tersebut, bisa diukur secara cepat dan luas kepada masyarakat. Ia
mencontohkan acara Opening Asian Games 2018 di Jakarta yang memukau dunia.
Banyak yang mencibir tentang event tersebut, tapi begitu
berjalan sukses dan memukau seluruh dunia, langsung menumbuhkan kebanggaan yang
mempersatukan rakyat Indonesia.
Nah, bikin penasaran khan seperti apa gregetnya event superspektakuler yang dijanjikan tersebut.
Nah, bikin penasaran khan seperti apa gregetnya event superspektakuler yang dijanjikan tersebut.
Daftar Lengkap Agenda Banyuwangi Festival 2020
Sambil menunggu detil event super spektakuler tersebut, inilah daftar event atraksi wisata yang terangkum dalam tajuk Banyuwangi Festival 2020 yang berlangsung sepanjang tahun.
Agenda Banyuwangi Festival 2020 – Bulan Januari
Mengawali tahun 2020, agenda Banyuwangi Festival belum banyak menampilkan atraksi wisata. Mungkin masih imbas suasana liburan akhir tahun, sehingga tidak banyak yang ditampilkan. Namun setidaknya diawal 2020 sudah dimulai dengan Festival Lembah Ijen yang menampilkan tema Legenda Sang Gandrung.
Lalu nanti akan ada launching Banyuwangi Culture Everyday yang menampilkan pertunjukan seni budaya Banyuwangi setiap hari di Taman Blambangan. Selanjutnya untuk menyambut tahun baru Imlek ditampilkan dua event istimewa, Festival Imlek dan launching destinasi kuliner Chinese Street Food di Lorong Bambu depan Gesibu Banyuwangi.
1 Januari : Pagelaran Legenda Sang Gandrung
Lalu nanti akan ada launching Banyuwangi Culture Everyday yang menampilkan pertunjukan seni budaya Banyuwangi setiap hari di Taman Blambangan. Selanjutnya untuk menyambut tahun baru Imlek ditampilkan dua event istimewa, Festival Imlek dan launching destinasi kuliner Chinese Street Food di Lorong Bambu depan Gesibu Banyuwangi.
1 Januari : Pagelaran Legenda Sang Gandrung
17 Januari : Banyuwangi Culture Everyday
29-31 Januari : Chinese Street Food
29-31 Januari : Chinese Street Food
31 Januari Festival Imlek
Agenda Banyuwangi Festival 2020 – Bulan Februari
07 Februari :
Banyuwangi Sport
15 Februari : Festival Lembah Ijen 2
27 Februari : Festival Pasar Wisata Kuliner
Agenda Banyuwangi Festival 2020 – Bulan Maret
07 Maret : Jaranan Buto Milenial
14 Maret : Festival Lembah Ijen 3
19 Maret :Wongsorejo Corn Festival
23 Maret : Festival Posyandu Kreatif
Agenda Banyuwangi Festival 2020 – Bulan April
01-05 April : Banyuwangi Art Week
01-05 April: Banyuwangi Culinary Festival
04 April : Banyuwangi Fashion Festival
04-05 April : Banyuwangi International BMX
04-05 April : Muncar Food Festival
09 April : Bangsring Under Water Festival
11 April : Festival Lembah Ijen 4
13-15 April : Banyuwangi Fishing Week
13-15 April : Oling River Food
13-15 April : Oling River Food
13-15 April : Festival Musik Anak Negeri
15 April : Festival Toilet Bersih
18 April : Gintangan Bamboo Festival
20-21 April : Eco Fashion Days (by Anita Yuni)
24 April : Festival Ramadan (s.d. 22 Mei)
Agenda Banyuwangi Festival 2020 – Bulan Mei
02 Mei : Festival Lembah Ijen 5
08 Mei : Festival Patrol
09 Mei : Festival Hadrah
25 Mei : Barong Ider Bumi
26 Mei : Diaspor Banyuwangi
28-31 Mei: Seblang Olehsari
30 Mei : Kopat Sewu (Puter Kayun)
Agenda Banyuwangi Festival 2020 – Bulan Juni
04-14 Juni: World
Surf League Championship Tour
04-14 Juni :
Alaspurwo Food Festival
06-13 Juni : Banyuwangi Agro Expo
06-13 Juni : Cattle
and Pet Festival
06-13 Juni : Agribussiness Strat-up Competition
06-13 Juni : TamanSuruh Farm Festival
06-13 Juni : Festival Arsitektur Nusantara
13 Juni : Banyuwangi Agro Music Festival
13 Juni : Festival Lembah Ijen 6
15-16 Juni : Chocolate Jazz Festival
15-16 Juni : Chocolate Food Festival
21 Juni : Mandiri Banyuwangi Half Marathon
Agenda Banyuwangi Festival 2020 – Bulan Juli
08 Juli : Creative Recycled
11 Juli : Festival Lembah Ijen 7
11-12 Juli : Festival Band Pelajar
12 Juli : Blue Fire Ijen Challenge
12 Juli : Festival Pengantin Nusantara
16 Juli : Kaliploso Horti Carnival
16 Juli : Festival Film Pendek
16 Juli : Festival Video Kreatif
19-25 Juli : Banyuwangi Painting & Photography
Exhibition
23-25 Juli : Festival Smart Kampung
23 Juli : Banyuwangi Food Festival
23 Juli : Tumpeng Sewu
25 Juli : Banyuwangi Ethno Carnival
26 Juli : Ethnic Drumband Festival
Agenda Banyuwangi Festival 2020 – Bulan Agustus
01 Agustus : Festival Lembah Ijen 8
02 Agustus : Banyuwangi Ijen Green Run
09 Agustus : Seblang Bakungan
09 Agustus : Mountain Bike Enduro
11 Agustus : Karnaval Kebangsaan
12 Agustus : Decoration Vehicle
14 Agustus : Scout Lampion
15 Agustus : Bogi Explore Banyuwangi
15 Agustus : Bogi Explore Banyuwangi
22 Agustus : Banyuwangi Beach Jazz Festival
23 Agustus : Festival Selat Bali
27-19 Agustus : Festival Kampung Digital
27-19 Agustus : Anak Sholeh
27-19 Agustus : Inovasi
29 Agustus : Festival Muharram
29 Agustus : Festival Anak Yatim
29 Agustus : Student Jazz Festival
Agenda Banyuwangi Festival 2020 – Bulan September
03 September : Petik Laut Muncar
03-04 September : Career Expo
06 September : Keboan Aliyan
06 September : Keboan Aliyan
09 September : Petik Laut Pancer
12 September : Festival Lembah Ijen 9
12 September : Jazz Gunung Ijen
13 September : Banyuwangi XC Race
14 September : Festival Memengan
14 September : Festival Lalare Orchestra
26-17 September : E-Sport Competition
28-30 September : Muncar Fish Market
28-30 September : Festival Doyan Makan Ikan
Agenda Banyuwangi Festival 2020 – Bulan Oktober
02 Oktober : Malangsari Coffee Festival
03 Oktober : Festival Ngopi Sepuluh Ewu
03 Oktober : Festival Kuntulan Caruk
03 Oktober : Festival Lembah Ijen 10
04 Oktober : Women Cycling Challenge
09-29 Oktober : Banyuwangi Writters Festival
08-10 Oktober : Festival Sastra
07-10 Oktober : Marina Food Festival
10 Oktober : Festival Gandrung Sewu
17-18 Oktober : Festival Band Remaja
17-18 Oktober : Milenial Food Festival
22 Oktober : Festival Santri
25-28 Oktober : Int’l Tour De Banyuwangi Ijen
29 Oktober : Festival Maulid
31 Oktober : Fishing Festival Nusantara (s.d. 01 November )
Agenda Banyuwangi Festival 2020 – Bulan November
07 November : Festival Gendhing Osing
12-14 November : Pasar Batik Banyuwangi
13 November : Fashion On The Bamboo Street
14 November : Banyuwangi Batik Festival
15 November : Traditional Market Festival
17-18 November : Banyuwangi International Geopark Walk
17-18 November : Osing Food Festival
20-22 November : Mandar Fish Market Festival
20-22 November : Festival Musik Pesisir
21 November : Festival Ishari
23-29 November : Festival Musik Jalanan
25 November :
Festival Sholawat
25 November : Arabian Food Festival
28 November : Banyuwangi Night Run
28 November : Festival Lembah Ijen 11
Agenda Banyuwangi Festival 2020 – Bulan Desember
02 Desember : Festival “Kita Bisa”
05 Desember : Festival Lembah Ijen 12
05 Desember : Festival Kuwung
05 Desember : Kuwung Culinary Festival
06 Desember : Banyuwangi Drag Bike 2020
18 Desember : Banyuwangi Award 2020
31 Desember : Malam Refleksi Akhir Tahun
Bikin even itu mudah. Bikin festival itu mudah. Tapi 123 festival dalam setahun?
Membuat acara dan mengemasnya menjadi sebuah festival itu mudah. Setiap daerah bisa melakukan. Tapi menghelat beragam event tahunan dan konsisten mempertahankannya selama 10 tahun dengan kuantitas dan bobot yang terus meningkat, itu berat ferguzo!Menggelar festival berbobot itu pastinya bukan pekerjaan mudah. Sungguh berat, apalagi sampai ratusan festival. Butuh manajemen yang solid, stamina spartan, inovasi dan kreativitas tingkat tinggi untuk melakukannya.
123 buah event festival dalam setahun, tentu bukan jumlah yang main-main. Menyiapkan festival tentu butuh persiapan. Pasti tidak cukup 1-2 hari. Satu festival, bisa jadi sudah disiapkan beberapa minggu- bahkan beberapa bulan sebelumnya untuk yang kelas internasional, semacam Gandrung Sewu, Banyuwangi Ethno Carnival atau International Tour de Banyuwangi Ijen.
123 event festival dalam setahun. Ibarat belum hilang capek menggelar satu event, sudah ditunggu event berikutnya dalam hitungan hari. Tapi inilah yang dilakukan Banyuwangi untuk membangun daerahnya. Kerja keras yang berbuah hasil nyata.
Banyuwangi Festival 2020 sudah menunggu, ada 123 atraksi dalam 365 hari.
Ayo ke Banyuwangi, kota festival sesungguhnya.
0 komentar:
Posting Komentar