 |
| Profil KM Express Bahari 1F (via Victorynews.id) |
KM Express Bahari 1F siap meluncur - Pilihan transportasi dari Banyuwangi menuju Pulau Bali dan sebaliknya bakal semakin bertambah. Mulai Juni 2025, jalur laut Banyuwangi–Denpasar siap memanjakan para pelancong dengan layanan kapal cepat terbaru.
Inisiatif kolaborasi Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemkab Banyuwangi ini bertujuan membuka pintu gerbang akses langsung antara ujung timur Pulau Jawa dan ibukota wisata dunia—Bali.
Peluncuran pengoperasian kapal cepat rute Banyuwangi–Denpasar, Bali ini direncanakan mulai beroperasi pada Juni 2025.
Pembukaan rute ini mendapatkan dukungan penuh dari semua pihak terkait, mengingat jalur ini sangat potensial karena menghubungkan dua daerah tujuan wisata nasional bahkan internasional, yaitu Bali dan Denpasar.
Di pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar, rencana pelayaran kapal cepat Banyuwangi-Denpasar disambut baik.
Selain karena dapat menumbuhkan perkembangan transportasi laut antara Banyuwangi dan Denpasar kedepannya.
Sekaligus dapat mengurangi kepadatan transportasi darat, khususnya beban lalu lintas Denpasar-Gilimanuk.
Dengan adanya kapal cepat ini, wisatawan kini memiliki opsi perjalanan yang lebih singkat untuk menjelajahi dua destinasi unggulan di Jawa Timur dan Bali.
Hal ini diharapkan bisa meningkatkan minat kunjungan, terutama dari arah Bali ke Banyuwangi.
Kehadiran rute ini juga membuka peluang Banyuwangi menjadi pusat konektivitas logistik dan transportasi di ujung timur Pulau Jawa.
Namun, mewujudkannya tentu tidak semudah membalik telapak tangan. Apalagi Banyuwangi memiliki jejak rekam yang kurang baik tentang transportasi kapal cepat ini. Seperti apa?
Kapal Cepat Banyuwangi-Bali Riwayatmu Dulu
 |
| Kapal Marina Srikandi, riwayatmu dulu |
Keberadaan kapal cepat yang melayani jalur Banyuwangi-Denpasar sebenarnya bukan yang pertama kali.
Sebelumnya sudah pernah ada kapal cepat yang menghubungkan daratan ujung timur Pulau Jawa dengan Pulau Bali, dengan kondisi yang hampir mirip.
Pada tahun 2015 ada kapal cepat Marina Srikandi yang berlayar dari Pantai Boom menuju Dermaga Jimbaran, Nusa Dua, Bali dengan durasi perjalanan 2 jam, tarifnya dipatok 375 ribu sekali berangkat.
Hasilnya, Setelah beberapa bulan beroperasi, kapal berhenti berlayar karena jumlah penumpang belum mencukupi.
Kemudian pada awal tahun 2018 Marina Srikandi dioperasikan ulang, namun dengan perubahan rute. Dari Banyuwangi keberangkatan masih melalui pelabuhan Marina Boom namun dengan tujuan Pelabuhan Kedonganan di Bali.
Jalur Kedonganan-Pantai Boom dipilih karena relatif lebih nyaman dan aman untuk aktivitas penyeberangan.
Selama kapal berlayar gelombangnya nyaris tidak terlalu besar, dan penumpang mendapat suguhan menarik melihat lumba-lumba dan ikan pari yang melompat di lautan.
Namun lagi-lagi, trayek laut ini tidak berumur panjang. Hingga kemudian 7 tahun kemudian, pada 2015 dilanjutkan dengan KM Xpress Bahari 1F.
Kehadiran kapal cepat KM Express Bahari 1F ini pun menjadi angin segar bagi pelaku perjalanan laut Banyuwangi–Bali. Berikut informasi lengkapnya.
Operator Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar 2025
 |
| Interior KM Express Bahari 1F (instagram @expressbahari.id) |
Operator kapal yang akan menjalankan penyeberangan ini adalah PT Pelayaran Sakti Inti Makmur dengan menggunakan armada andalan mereka, KM Express Bahari 1F.
Kapal ini tidak hanya cepat, tapi juga tangguh dengan spesifikasi teknis unggulan:
-
Panjang: 37,5 meter
-
Lebar: 6,75 meter
-
Draft: 2,7 meter
-
Kapasitas Penumpang: hingga 407 orang
Dirancang untuk kenyamanan dan kapasitas besar, KM Express Bahari 1F siap menjadi pilihan utama bagi wisatawan dan pelaku perjalanan yang menginginkan kecepatan tanpa mengorbankan kenyamanan.
Sebelumnya, kapal Express Bahari 1F juga pernah beroperasi di rute Pelabuhan Palembang–Bangka.
Lokasi Dermaga Kapal Cepat Bali-Denpasar
Layanan kapal cepat Banyuwangi-Bali ini akan melayani rute Pelabuhan Marina Boom Banyuwangi–Pelabuhan Pulau Serangan, Denpasar.
Dengan titik keberangkatan dari Pelabuhan Pengumpan Regional (PPR) Marina Boom Banyuwangi menuju Pelabuhan Pulau Serangan di Denpasar, dan sebaliknya.
Waktu Tempuh
Perjalanan laut dari Pelabuhan Marina Boom Banyuwangi menuju Pelabuhan Serangan Denpasar ini berjarak sejauh kurang lebih 75 mil laut, diperkirakan bisa ditempuh dalam waktu hanya sekitar 2.5 hingga 3 jam, selama kondisi cuaca bersahabat.
Dengan kecepatan jelajah antara 25 hingga 28 knot, kapal ini memberikan alternatif yang jauh lebih cepat dibandingkan jalur darat dari Gilimanuk menuju Denpasar yang memerlukan waktu sekitar 4,5 jam untuk menempuh jarak 140 kilometer.
Tarif Dan Jadwal Kapal Cepat KM Express Bahari 1F Banyuwangi-Denpasar
Mengenai tarif, estimasi harga tiket saat ini berkisar antara Rp 250.000 hingga Rp 350.000, namun pihak operator masih akan melakukan perhitungan ulang untuk potensi penurunan harga tiket, memberikan harapan perjalanan yang lebih terjangkau bagi masyarakat.
Rencananya, operasional penyeberangan akan dilakukan dengan frekuensi 4 kali seminggu pada musim normal.
Frekuensi ini dapat ditingkatkan sesuai dengan permintaan dan kondisi di lapangan.
Untuk merealisasikan layanan kapal express agar debut Juni 2015 berjalan lancar dan berkesinambungan, selain kesiapan armada, Pemprov Jatim juga berencana melakukan renovasi terhadap terminal penumpang di Marina Boom.
Renovasi tersebut akan mengusung desain yang mencerminkan kearifan lokal, sejalan dengan visi Pemkab Banyuwangi dalam mengedepankan identitas arsitektur daerah.
Semoga kali ini KM Xpress Bahari 1F yang melayani rute Pelabuhan Marina Boom Banyuwangi menuju Pelabuhan Pulau Serangan, Bali, mampu melanggengkan trayek tersebut. Dengan kapal Express Bahari 1F, Banyuwangi-Denpasar kini terhubung lebih singkat!
0 komentar:
Posting Komentar