AGROWISATA ASTAGA DRAGON, PENGUNJUNG BISA PETIK BUAH NAGA LANGSUNG DARI KEBUNNYA

Agrowisata Astaga Dragon Banyuwangi
Agrowisata Astaga Dragon Banyuwangi. 



Banyuwangi dikenal sebagai salah satu penghasil buah naga di Jawa Timur. Sentra buah naga tersebar di berbagai daerah Banyuwangi, salah satunya di Kecamatan Srono. Lokasinya berada di wilayah selatan, berjarak sekitar 25 KM dari kota Banyuwangi. 

Di kecamatan ini terdapat kebun buah naga milik warga yang dikembangkan dalam bentuk wisata agro. Namanya Astaga Dragon.  Dibuka untuk umum sejak 6 Oktober 2020, tempat wisata ini langsung mendapat sambutan yang baik dari masyarakat Banyuwangi.

Agrowisata Astaga Dragon merupakan destinasi wisata edukasi kebun buah naga yang memadukan pengalaman berlibur dan belajar. Sebagai kabupaten penghasil buah naga, pengelolanya tertantang menghadirkan potensi tersebut dalam konsep kebun buah naga, yang didalamnya ada unsur edukasi ke masyarakat.

Di sini, pengunjung bisa menikmati buah naga langsung dari kebunnya. Seperti apa keseruan wisata Astaga Dragon?


Saat memasuki lokasi Astaga Dragon, pengunjung akan melewati sebuah lorong panjang beratap pergola yang diapit tanaman buah naga di kanan-kirinya. Pengunjung tidak usah takut kepanasan lantaran diatas lorong tersebut dirambati tanaman markisa.



Wisata kebun buah naga di Astaga Dragon dibentuk menyerupai sebuah lorong panjang. 


Di Astaga Dragon pengunjung bisa menikmati buah naga langsung dari kebunnya. Dan jika kurang puas, kamu bisa membawa pulang sebagai oleh-oleh. Tak hanya itu, kamu juga akan mendapat penjelasan singkat tentang buah naga, seperti cara membudidayakan, cara mengawinkan bunga buah naga, hingga pengolahan hasil panen. Ada 4 jenis buah naga yang dikembangkan ditempat ini, yaitu buah naga putih, naga ungu, naga merah, dan naga kuning.


Petik buah naga fresh langsung dari kebunnya (via @astaga_dragon20)


Di sepanjang lorong kamu akan menemukan deretan pondok kecil tempat makan lesehan yang diberi nama aneka buah-buahan seperti durian, jambu kristal, jambu madu, belimbing dsb. Penamaan tersebut juga memudahkan pelayan mengantarkan makanan yang kamu pesan.


Tempat makan lesehan di Astaga Dragon diberi nama aneka buah-buahan.




Oya, di Astaga Dragon kamu bisa memesan aneka makanan dan minuman yang lezat di restonya dengan harga yang terjangkau. Makannya di pondok-pondok kecil dengan hamparan tanaman buah naga di sekelilingnya. 


Di Astaga Dragon pengunjung diajak menikmati aneka kuliner
di hamparan tanaman buah naga.




Resto di Astaga Dragon, tersedia aneka kuliner khas Banyuwangi. Pesan disini, makannya di pondok lesehan.



Salah satu fasilitas gratis bagi pengunjung Astaga Dragon yang sayang kalau dilewatkan adalah terapi ikan. Coba saja dan kamu akan merasakan sensasi geli-geli enak ketika puluhan ikan kecil mengerubungi kakimu dan berebut "memakan" kulit mati. 

Menikmati sensasi terapi ikan di Astaga Dragon.



Menikmati terapi ikan, rasanya geli-geli enak.

Di pertengahan lorong Astaga Dragon, terdapat kolam renang mini. Sesuai namanya, yang bisa berenang tentu saja anak-anak. Meski ukuran kolamnya kecil, tetap bikin hepi karena bisa bermain air di tengah kebun buah naga.



Kolam mini di Astaga Dragon, untuk yang dewasa nantinya dibangun di sebelah kanannya.



Ada yang cukup unik di Astaga Dragon, letak musholanya berada di ketinggian. Mungkin banyak yang mengira itu sebuah gardu pandang. Tapi ternyata isinya perlengkapan sholat. 


Sempat mengira ini gardu pandang, ternyata ada seperangkat
perlengkapan sholat di dalamnya.



Di bagian belakang lorong agrowisata Astaga Dragon terdapat sebuah cafe, yang sekaligus bisa dimanfaatkan untuk pertemuan kecil. Tetap dengan jaga protokol kesehatan tentunya.


Cafe di bagian belakang agrowisata Astaga Dragon. 



Mengunjungi Astaga Dragon Banyuwangi bisa dilakukan baik siang maupun malam, wisata ini buka setiap hari pukul 08.00-20.00. Ketika malam menjemput, suasana kebun makin meriah oleh ratusan cahaya lampu yang terang-benderang menghiasi kebun buah naga. Pengalaman begini pasti tidak pernah dialami mereka yang tinggal di perkotaan.






Kalau sedang beruntung berkunjung ke Astaga Dragon pada musim mekar buah, kamu bakal melihat bunga-bunga buah naga yang tengah mekar. Bunga berwarna putih tersebut terlihat sangat cantik saat merekah. Sayangnya, bunga tersebut hanya mekar selama semalam saja. Esok harinya akan layu. Makanya sungguh beruntung jika kamu sempat melihatnya.


Bunga buah naga yang tengah mekar sempurna, dibutuhkan keberuntungan untuk menyaksikannya.
(via @astaga_dragon20)



Deretan bunga buah naga yang tengah mekar, sebuah spot foto yang cantik bukan? 
(via @astaga_dragon20)


Untuk menikmati itu semua, pengunjung hanya dikenakan tarif masuk sebesar 6 ribu rupiah saja. Itu sudah termasuk fasilitas terapi ikan, berenang dan bonus segelas sirup markisa yang lezat. 


Tarif masuk agrowisata Astaga Dragon sangat ramah di kantong.


Untuk mencapai lokasi agrowisata buah naga Astaga Dragon Banyuwangi, bagi pengunjung luar kota akan lebih mudah jika menggunakan petunjuk Google Maps. Jalan menuju lokasi sudah beraspal mulus. Namun sekitar 200 M menjelang tiba di lokasi, jalannya lumayan sempit, cukup mepet bila ada dua mobil yang berpapasan. Selain itu tempat parkirnya memang perlu ditambah jika Astaga Dragon kian berkembang. 






Artikel BANYUWANGI BAGUS Lainnya :

0 komentar:

Posting Komentar

Scroll to top